Siap mendukung pemerintah menyukseskan program wajib belajar

Sejarah SMPK Wijaya Widodaren


SMPK "Wijaya" Widodaren didirikan berawal dari ide Kepala Desa Widodaren bpk Seco Wijoyo.Bapak Kepala Desa bercita-cita supaya anak-anak lulusan sekolah SR Widodaren dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi dengan murah dan mudah,sebab jika tidak ada sekolah ini,untuk terus bersekolah harus pergi ke kota yang tentu saja memerlukan biaya yang banyak dan hal ini memberatkan para orang tua,karena sebagian dari mereka belum atau bahkan tidak mampu dari segi financial.

Sebelum melaksanakan pendirian SMPK "Wijaya" Widodaren dibentuklah Panitia Pendiri Sekolah.Ketua panitia adalah bpk FX Suprapto kepala sekolah SR Widodaren,sampai sekarang sekolah ini masih ada,namun namanya sudah berganti menjadi SDN III Widodaren.Anggota panitia terdiri dari tokoh-tokoh desa Widodaren.Penasehat panitia adalah Romo Prof DR Jansen CM rektor AKI Unika Widya Mandala Madiun.

Hari pertama masuk sekolah tanggal 1 Agustus 1960 dengan jumlah siswa kelas satu sebanyak 50 anak,yang berasal dari lulusan sekolah SR Widodaren dan sekitarnya,karena belum mempunyai gedung sendiri,tempat belajar mengajar untuk sementara meminjam rumah penduduk bpk Samaun.Bangku sekolah dan papan tulis disediakan oleh desa,tapi kursi para siswa masih membawa sendiri-sendiri dari rumah.Guru diambil dari lulusan SGAK St Bernadus Madiun,2 orang yaitu sdr St Suharno sebagai Kepala Sekolah dan sdr Yosef Subardjo.
Seiring berjalannya sang waktu,SMPK "Wijaya" Widodaren siswanya terus bertambah.Tahun ajaran kedua meminjam lagi rumah penduduk bpk Carik Slamet,tahun ajaran ketiga masih meminjam lagi rumah penduduk bpk Samidi untuk tempat belajar mengajar.Ujian Negara pertama bergabung dengan SMPN 2 Ngawi,yang ikut ujian dari SMPK "Wijaya" Widodaren 20 siswa dan lulus semua.
Selanjutnya sekolah ini pindah lagi ke rumah bpk Nyomo dan bpk Abi Kusno.Atas jasa Romo Prof DR Jansen CM pada tahun 1970 SMPK "Wijaya" Widodaren sudah mempunyai gedung sendiri dan ditempati sampai sekarang.
Demi menjaga dan meningkatkan keberadaan SMPK "Wijaya" Widodaren supaya menjadi tempat belajar mengajar yang semakin baik dan bermutu,bpk FX Suprapto mencari dukungan dari lembaga-lembaga lain.Tahun ajaran ke-5 SMPK "Wijaya" Widodaren mendapat bimbingan  lembaga sosial swasta dari madiun yang dipimpin oleh Romo Prof DR Jansen CM.Tahun 1967 SMPK "Wijaya" Widodaren bergabung dengan Yayasan Wiyata Dharma Pusat Madiun yang dirikan oleh Romo Prof DR Jansen CM.Kira-kira tahun 2000 Yayasan Wiyata dharma Pusat Madiun dan SMPK "Wijaya" widodaren masuk ke Yayasan Yohanes Gabriel Pusat Surabaya sampai sekarang.
Puji Tuhan sampai sekarang sekolah ini masih terus eksis walaupun kadang kala ada rintangan kecil yang  menghadang,tapi berkat penyertaan Tuhan,semuanya dapat teratasi.
Sekarang para orang tua dari anak-anak desa Widodaren bisa dan boleh merasakan sedikit kepuasan dan bangga,karena banyak lulusan dari sekolahan ini sudah menjadi orang-orang yang pandai dan berhasil,ini meliputi berbagai bidang pekerjaan,baik yang negeri atau swasta,bahkan lulusan dari sekolah ini banyak juga yang menjadi romo seperti rm Wisnu,rm Tri CM,rm Iwan CM dan rm Udit PR,tak lain  ini bisa terjadi karena berkat adanya gereja di dalam area sekolahan ini,nama gerejanya adalah St Antonius dengan statusnya gereja stasi Widodaren paroki St Yosef Ngawi.Dengan demikian gereja St Antonius Widodaren ini dapat disebut gereja yang sudah dewasa.
SMPK "Wijaya" Widodaren dalam menyongsong jaman yang penuh globalisasi ini, terus menerus berupaya menjaga dan meningkatkan mutunya,apalagi sekarang sudah ada tehnologi informasi yang mendukungnya,yaitu menjamurnya koneksi internet sampai ke desa-desa,maka untuk menggapai tujuan tersebut,di bukalah jejaring sosial lewat "facebook",bahkan dengan facebook ini bisa juga menjadi media untuk sharing dan bernostalgia bagi para alumnus.Untuk mengikutinya silahkan   klik disini.
Demikian secuplik sejarah dari SMPK "Wijaya" Widodaren yang bersumber dari mantan guru yang pernah mengajar di sana,penulis menyadari bahwa masih banyak terjadi kekurangan dan kesalahan dalam penulisan ini,untuk itu dengan senang hati kami akan menerima kritik dan saran membangun dari pembaca,terimaksaih.
Share:

Translate

SMPK WIJAYA